PERGI KE PASAR
Salah satu kegiatan mengasyikkan yang aku lakukan bersama putriku adalah pergi ke pasar.
Hari Senin kemarin sepulang sekolah aku mengajak kedua putriku belanja ke pasar. Kemanapun aku bepergian bersama putriku aku selalu berusaha membaeritahu dulu kemana dan untuk apa kami kesana. Seperti juga saat itu aku memberitahu mereka bahwa sepulang sekolah nanti Umi ingin pergi ke pasar untuk membeli ikan,lauk dan sayur mayur dan tak lupa aku menanyakan kesediaan mereka untuk menemaniku.
Sesampainya di pasar aku langsung menuju penjual ikan langgananku namun sayang ternyata hari itu penjualnya libur lalu aku melanjutkan ke penjual ayam ternyata baru saja ayam dagangannya habis terjual. Akhirnya disitu kami membeli telur, kulit martabak dan unclang. Setelah itu aku menanyakan kepada kedua putriku apakah mereka bersedia menemaniku masuk ke dalam pasar untuk mencari pedagang ikan yang lainnya, dan ternyata mereka setuju. Akhirnya kamipun menyusuri jalan -jalan di pasar untuk belanja ikan. Karena sudah terlalu siang akhirnya belanja sayurnya dibatalkan nanti sayurnya belanja di warung tetangga aja.
Yang menjadi catatanku untuk kegiatan kami saat itu antara lain:
- Dengan memberikan penjelasan sebelumnya kemana dan apa tujuan kita ke suatu tempat menjadikan mereka mempunyai gambaran tentang apa yang akan kita lakukan, sehingga mereka bersemangat melakukannya.
- Mereka tahu apa tujuan kita kesana, sehingga manakala berbelok tidak sesuai tujuan lebih mudah bagi kita meluruskannya. Contohnya: saat di pasar melihat berbagai mainan dan dia meminta untuk membeli maka dengan mudah kita akan menjelaskan tujuan kita kesini untuk apa? Berarti beli mainannya lain kali, bahkan bisa diarahkan dengan menabung dulu.
- Dengan meminta kesediaan mereka bukan memaksa mereka membuat mereka lebih enjoy dan bisa menikmatinya.
- Sekalian mengajarkan anak cara jual beli, kita boleh menawar tapi dengan santun dan tidak memaksa.
- Hanya barang yang telah dibeli yang boleh dibawa pulang.
- Tidak lupa mengucapkan terima kasih selesai melakukan transaksi.
Saya sudah beberapa waktu ini selalu mengupayakan hal itu, dan hasilnya anak-anak menjadi lebih mudah di beri pengertian dan tidak pernah sampai nangis-nangis atau istilahnya tantrum karena meminta sesuatu saat berada di tempat umum.
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
#hari10
#gamelevel1
#tantangan10 hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundsayiip
Tidak ada komentar:
Posting Komentar